Wednesday 15 February 2012

Belanja Barang Antik di Jakarta Utara


                 
          Jakarta adalah rumah bagi berbagai pusat perbelanjaan kontemporer, menjual beberapa barang yang terbaik dan paling up to date produk-produk dari seluruh dunia . barang antik memiliki daya tarik tersendiri kepada pecintanya, keantikan barang tersebut menjadi dasar keinginan para pencita seni untuk memiliki barang yang dianggap penuh dengan nilai sejarah itu. Tak banyak di Jakarta yang menjual aneka barang antik hanya dibeberapa daerah saja misalnya seperti pasar antik yang terdapat di Jalan Surabaya, Menteng, Jakarta Pusat.

                Lokasi pasar antik di Jalan Surabaya ini memiliki letak yang sangat strategis, mudah dijangkau dari berbagai sudut kota misalnya saja angkutan umum yang berseri 17 dengan jurusan senen-manggarai, atau metro mini 49 dengan jurusan pulo gadung- manggarai selain kedua angkutan umum tersebut mungkin anda bisa menggunakan ojek, bajaj atau taksi sebagai alternatif lain ketika hendak ke pasar yang terlatak di Jalan Surabaya ini. Pasar antik ini berdekatan dengan pasar cikini, stasiun cikini, RS. Ciptomangunkusumo, tugu proklamasi, taman suropati dan pasar rumput.

                Sebagian besar toko antik yang berada di Jalan Surabaya tersebut mengkhususkan dengan menjual barang tradisonal jawa misalnya seperti patung topeng yang terbuat dari kayu, selain jenis tradisional jawa kita juga dapat menemukan barang-barang antik lainnya seperti buku-buku lama, lampu-lampu ruangan, lemari, porselin ornamen antik, berbagai perak dan kuningan, kamera tua bahkan sampai kain batik tulis yang dianggap memiliki nilai sejarah tersendiri.aneka barang seperti stick golf dan perlengakapan kapal jaman dahulu juga diperjualbelikan di pasar antik ini, selain ada beberapa toko yang terdapat di Jalan Surabaya ini yang mengkhususkan menjual aneka jenis tas dan koper. Jenis barang yang dijual sangat variatif sehingga tidak kesulitan bagi para pencita seni yang memiliki nilah sejarah untuk berbelanja aneka barang sesuai dengan yang diinginkan.


                Hendra (44), merupakan salah satu pemilik toko yang menjual aneka barang antik seperti porselin, kain dan kayu. Lelaki yang sudah menggeluti usahanya selama 25 tahun ini mengaku menjual jenis barang seperti guci dengan kisaran harga 1,5 juta sampai 2 jutaan yang dipasaok langsung dari Kalimantan dan negara luar seperti Cina. Hendra juga menjual berbagai macam ukiran kayu berbentuk patung dari berbagai macam bentuk dan daerah, misalnya seperti Yogya, solo, kalimantan bahkan sampai ke papua yang dijual dengan kisaran harga 500rb sampai 700 ribu tiap barangnya. Selain itu Hendra (44) juga menjual berbagai kain batik asli dan kain batik cap, dengan kisaran harga 200 ribu sampai 5oo ribu. Lampu-lampu antik yang sudah sulit ditemukan juga menjadi salah satu barang antik yang terdapat di Jalan Surabaya tersebut untuk dapat menghias susana rumah anda. Berbagai macam bentuk lampu seperti lampu betawi yang dijual dengan kisaran harga 3 jutaan dan jenis lampu gantung yang dijual dengan kisaran harga 150 rb- 250 rb. Bahkan Audya (34), mengaku rela datang dari daerah Bogor untuk dapat membeli barang antik sesuai dengan keinginannya, walaupun Audya tidak terlalu mengerti mengenai seni sehingga ia hanya mencari jenis barang antik yang sesuai dengan keadaan rumahnya tetapi tetap memiliki nilai sejarah yang tinggi. Dengan harga yang sudah tawarkan oleh para pedagang pembeli tetap dapat bernegoisasi harga denga pedagang sehingga terjual sesui dengan harga yang sudah disetujui dari keduabelah pihak atau yang biasa disebut produsen dan konsumen.

Disini juga bukan hanya para penikmat seni saja yang bisa membeli dan memiliki barang antik tersebut . Salah satunya Gatra (30) dan Asep (54) yag juga pemilik toko di pasar tersebut , mendapatkan pesanan dari sejumlah coffe bar untuk membentuk alat gilingan kopi . Tidak semuanya mereka buat ulang, alat gilingan kopinya sendiri adalah alat – alat tua dan antik dan digunakan ketika kopi masih dihaluskan dengan cara manual . Gilingan kopinya sendiri berasal dari London, Inggris. Ukuran gilingannya itu sendiri terdiri dari ukuran satu hingga ukuran lima. Bila ada yang memesan dengan ukuran lengkap dari satu hingga lima , harganya pun akan jauh lebih murah, sekitar 2 juta untuk kelima ukuran tersebut. Tetapi bila membelinya tidak satu paket atau tidak semua ukuran, harganya jauh lebih mahal. Pemesanan gilingan kopi ini sendiri bukan hanya datang dari coffee bar dalam negeri, bahkan pemesanan gilingan kopi ini sudah sampai ke luar negeri, seperti Korea dan Jepang. 


Salah satu pengelolanya yang ditunjuk menjadi koordinator lapangan H. Mumu Hidayat (65) pun memiliki salah satu kios diantara 184 kios yang berjejer tersebut. Dahulu H. Mumu banyak menjual barang antik hasil dari kapal laut, seperti stir kapal, teropong, jam kapal, telegram dan barang yang berada dikalap lainnya , tetapi semakin kini barang antik yang dia jual pun beragam , adanya penambahan barang kristal, porselen dan lukisan . Harga kristal yang H. Mumu jual mulai dari harga 1 hingga 10 juta , tropongnya mulai dari 2,5 – 5 juta , jam kapal dari 1 – 2,5 juta  dan ada salah satu kemudi kapal laut yang sudah sangat tua yang harganya dapat mecapai 25 juta. Tetapi kini peminat barang – barang antik dari hasil kapal pun mulai berkurang , dan hasilnya pembeli lebih banyak memilih barang yang mirip dengan yang aslinya dan yang lebih murah.

Pasokan barang-barang antik yang terdapat di pasar Jalan Surabaya ini di pasok dari berbagai macam daerah bahkan ada yang sampai ke ke luar negeri. Diderah sendiri pemasuk berasal dari Yogya, kalimantan, solo dan papua sedangkan untuk pasokan dari luar ada yang dari Cina, untuk barang tiruan berasal dari Taiwan dan Korea dan untuk barang yang asli berasal dari Amerika dan jepang.

Pasar yang terletak di jalan Surabaya ini bukan hanya menjual barang-barang second saja barang barupun juga tersedia di sekitar Jalan Surabaya ini. Hadirnya pasar antik ini juga memenuhi hasrat bagi para pencinta barang seni yang bernilai sejarah tinggi sehinga para pecinta seni tersebut tidak kesulitan mendapatkan barang yang bernilai sejarah tinggi dan keinginan mereka terhadap barang antik tersebut dapat terpenuhi. Jadi bagi para pecinta barang antik silahkan mencoba untuk berbelanja barang antik di Jalan Surabaya, Menteng, Jakarta utara.


Nurhayati

Foto dok.SUARAPASAR

              
               


2 comments:

  1. Sekedar koreksi, pada kalimat terakhir paragraf terakhir di sebutkan ...Jalan Surabaya, Menteng, Jakarta utara. Setahu saya menurut peta Jakarta, Jalan Surabaya, Menteng itu terletak di Jakarta Pusat. Terima kasih.

    ReplyDelete
  2. Saya mau jual cepat koleksi pribadi: patung irian totem embis (tumpukan orang) setinggi 2,5m, pahatan halus dari kayu utuh warna hitam asli irian, dan patung dinding Naga Yogya dari kayu jati utuh.
    Hub. WA/ sms 081808189285
    Lenteng Agung, Jakarta Selatan

    ReplyDelete